Ini Dia Perbedaan Timun Lokal, Jepang, dan Zucchini

 

Timun merupakan sayuran yang bisa digunakan untuk lalapan, bahan masker, dan juga dibuat menjadi bahan makanan lainnya. Timun mempunyai banyak kandungan yang baik dimanfaatkan untuk menjaga kesehatan hingga kecantikan kulit. Agar mendapatkan beragam manfaat tersebut bisa dengan memilih jenis yang tepat dengan kandungan yang dipunyainya. Di pasaran ada beberapa jenis timun yang bisa ditemui yaitu timun varietas lokal, timun jepang, dan timun zucchini. Ketiga jenis tersebut mempunyai perbedaan dan manfaat yang akan dijelaskan seperti di bawah ini.

Timun Lokal

Jenis pertama yang mudah ditemui tentunya adalah timun lokal yang merupakan timun hasil budidaya dalam negeri. Timun ini dapat dimanfaatkan untuk banyak hal seperti lalapan, tumisan, dan juga dikukus terlebih dahulu sebelum dikonsumsi. Ada banyak menu yang menggunakan irisan timun dari menu makanan lokal seperti gado-gado, acar, ketoprak, dan juga biasanya digunakan sebagai pendamping di nasi goreng. Ciri-ciri dari timun ini mudah dikenali yaitu:

  • Timun lokal mempunyai warna hijau dengan adanya lurik putih kekuningan.
  • Timun ini mempunyai buah timun yang transparan dan cantik seperti yang biasa digunakan untuk masker.
  • Timun lokal merupakan sayuran yang mempunyai biji cukup banyak di dalamnya.
  • Timun lokal juga mempunyai rasa cenderung tawar.

Timun lokal juga mempunyai kandungan air yang banyak di dalamnya hingga 95%. Sedangkan untuk kandungan lain di dalamnya adalah lemak, protein, kalori dan juga berbagai vitamin. Mulai dari vitamin A, vitamin C, dan zat besi. Timun lokal mempunyai berbagai manfaat yang bisa didapatkan seperti dapat menjaga asupan air di dalam tubuh sehingga mencegah terjadinya dehidrasi. Selain itu juga dapat menyehatkan jantung, baik untuk gigi dan gusi, dan mencegah kerutan pada kulit. Selain dapat dikonsumsi secara langsung, jenis timun ini juga bagus dimanfaatkan untuk masker yang dibuat dengan mudah dengan beragam manfaatnya untuk kulit yang bisa didapatkan.

Timun Jepang

Jenis timun selanjutnya adalah timun jepang yang mempunyai tekstur padat dan juga berair. Timun jenis ini mempunyai ciri-ciri seperti berikut ini:

  • Timun jepang mempunyai nama kyuri yang berasal dari negara sakura tersebut, tetapi sekarang ini sudah banyak ditemukan dan dibudidayakan di Indonesia terutama di daerah Jawa Timur dan Jawa Barat.
  • Timun jepang mempunyai rawa tawar seperti timun lokal.
  • Mempunyai tekstur lebih padat tetapi tetap berair.
  • Mempunyai daging dengan warna transaparan tetapi kulitnya hijau lebih gelap.
  • Bisa digunakan untuk sushi, salad, dan acar.
  • Mempunyai kandungan vitamin A, vitamin B, vitamin C dengan manfaat mencegah anemia, sariawan, dan bagus untuk antioksidan.

Timun Zucchini

Jenis timun terakhir adalah zucchini yang mempunyai ciri:

  • Timun ini bisa disebut juga sebagai teron italia dengan bentuk tidak selonjong timun.
  • Timun ini mempunyai tekstur empuk dan padat.
  • Mempunyai daging cukup padat dan berbiji sedikit.
  • Mempunyai permukaan terasa kering dan kasar.
  • Rasanya lebih manis dibandingkan jenis lainnya.
  • Bisa dimanfaatkan untuk tempura, salad, pasta, dan juga dipanggang.
  • Mempunyai kandungan fosfor, magnesium, zat besi, dan lutein.

Untuk jenis timun lokal dan jepang mempunyai bentuk, rasa, hingga kandungan dan manfaat yang hampir serupa. Tetapi timun zucchini mempunyai rasa, kandungan, dan manfaat kesehatan yang berbeda. Membeli tiga jenis timun tersebut sangat mudah termasuk di TaniHub secara online. Tempat ini bisa menjadi pilihan Anda membeli timun lokal yang dapat mendukung pertanian lokal karena timun didapatkan dari petani langsung yang juga menjamin kesegaran timun tersebut.